BANDUNG – Kelompok mahasiswa asal Papua yang berada di Jawa Barat khususnya di Kota Bandung melakukan kegiatan produktif di tengah pandemi Covid-19.
Perkuliahan daring yang kini harus diterapkan sebagai langkah pencegahan virus covid-19 itu, telah membawa peluang dan kesempatan bagi mahasiswa asal Papua tersebut dengan membuka cafe “RASTA” (Rasa Timur Asli) di depan asrama mahasiswa Papua Kamasan Jl. Cilaki No. 59 Kota Bandung.
Ditengah serba keterbatasan, mahasiswa asal Papua ternyata melakukan kegiatan positif dengan mengasah minat dan kemampuannya untuk mendukung pekerjaan di masa depan yakni bisnis kuliner.
Mahasiswa asal Papua Jonathan Warinussy membeberkan menu yang disediakan di Kedai Rasa Timur Asli “RASTA” yakni Nasi Kuning Ayam, Ikan bakar, Nasi Ayam Woku, Alakadar, serta ada Paket Noken (Sepaket pisang goreng mini & Teh manis panas), satu porsi pisang goreng, satu porsi perkedel jagung, indomie rebus juga aneka minuman dingin dan minuman panas.
“Menu ini disediakan untuk teman-teman dari Indonesia Timur yang sedang merantau dan studi di Bandung,” terang Jonathan, hari ini.
Dia bersyukur makanan yang disediakan bisa dinikmati oleh para pelanggan khususnya mahasiswa asal Indonesia Timur. Juga ada pembelajaran penting dibalik bisnis kuliner ini, yakni tantangan yang dihadapi dan memotivasi para mahasiswa serta menepis pandangan negatif dimasyarakat terhadap keberadaan mahasiswa asal Papua.
“Semoga muncul pebisnis-pebisnis Papua dan mempekerjakan banyak orang untuk Papua. Tetap semangat dan berusaha di bidang masing-masing. Salam sukses bagi Pemuda-pemudi Indonesia Timur khususnya Papua,” pungkasnya.
